Jasmine, these information below will answer your question, dear...
"As sperm swim through the vaginal canal and into the cervix, they hit a
"fork in the road," so to speak. At this juncture, some sperm travel to
one fallopian tube, while the rest move on to the other. However, only
one fallopian tube has a fertile egg at a given time. The sperm that
do not reach an "impasse" surround the mature egg and compete with the
other sperm in trying to penetrate it. If a woman's sexual and
reproductive health are in good working condition, the first sperm to
cross the finish line (enter the egg) succeeds in fertilizing it.
"Helper" sperm can also be credited for easing fertilization by allowing
this particular sperm access to and contact with the mature egg during
its trip. With conception initiated, the now fertilized egg sets off
some mechanisms, such as thickening of cervical mucus and hardening of
its outer surface (zona pellucida), to block all other sperm from
entering the egg."
(Credit : http://goaskalice.columbia.edu/why-does-it-take-millions-sperm-fertilize-egg)
"The sperm do eventually die and they are just expelled through normal secretions."
(Credit : http://ehealthforum.com/health/what-happens-to-sperm-t149890-a1.html#ixzz2dEWJRrvx)
Wednesday, August 28, 2013
Tuesday, August 27, 2013
Dr. Temple Grandin
Dear P5 students,
You are curious about Temple Grandin, right? Well, watch this, guys...
(credit : http://www.youtube.com/watch?v=9Ty6vj3aPxM)
You are curious about Temple Grandin, right? Well, watch this, guys...
(credit : http://www.youtube.com/watch?v=9Ty6vj3aPxM)
Let's Talk About Puberty
'The Wise Owls' discussed about puberty in Health Education class. You can check out what they said right here, or click on the link below to watch them on Youtube :
Fertilization process in humans
In IPA class, we discussed 'Perkembangbiakan Manusia'. This following video will show you the fertilization process in humans :
(Credit : http://www.youtube.com/watch?v=x398GSvLbMQ)
Respiratory System : Model Of A Lung
Studying in BATARI SCHOOL is always fun. When discussing Human's Respiratory System, the students created The Lungs Model. They had fun in making the models and learning about the respiratory track at the same time.
The model itself is quite simple to make. Watch this video and give yourself a try.
(Credit : http://www.youtube.com/watch?v=CBv2BqqAydE)
The model itself is quite simple to make. Watch this video and give yourself a try.
(Credit : http://www.youtube.com/watch?v=CBv2BqqAydE)
Labels:
Austin,
class activity,
Grade 5,
Jasmine,
Justin,
Leony,
Mirza,
Rachel,
Rhodrick,
Science,
students' works,
Vitto
How Twins Form?
In IPA class, we discussed about 'Perkembangbiakan Manusia". One of the questions the students asked was, "Bagaimana terbentuknya anak kembar?"
Well, Austin has something to share with you. Read this :
Secara umum, kehamilan kembar bisa dibedakan menjadi 2 jenis, berdasarkan jumlah sel telur yang menjadi cikal bakal embrio (bakal janin). Pertama, kembar yang berasal dari 1 sel telur, disebut monozigot. Kedua, kembar yang berasal dari 2 atau lebih sel telur, disebut dizigot. Dari seluruh jumlah orang kembar di dunia, 8% adalah kembar monozigot.
Secara umum, kehamilan kembar bisa dibedakan menjadi 2 jenis, berdasarkan jumlah sel telur yang menjadi cikal bakal embrio (bakal janin). Pertama, kembar yang berasal dari 1 sel telur, disebut monozigot. Kedua, kembar yang berasal dari 2 atau lebih sel telur, disebut dizigot. Dari seluruh jumlah orang kembar di dunia, 8% adalah kembar monozigot.
Credit :
Or you can watch this video below :
(Credit : http://www.youtube.com/watch?v=WQNtXCmf-T8)
Well, Austin has something to share with you. Read this :
Kehamilan kembar
Secara umum, kehamilan kembar bisa dibedakan menjadi 2 jenis, berdasarkan jumlah sel telur yang menjadi cikal bakal embrio (bakal janin). Pertama, kembar yang berasal dari 1 sel telur, disebut monozigot. Kedua, kembar yang berasal dari 2 atau lebih sel telur, disebut dizigot. Dari seluruh jumlah orang kembar di dunia, 8% adalah kembar monozigot.
Secara umum, kehamilan kembar bisa dibedakan menjadi 2 jenis, berdasarkan jumlah sel telur yang menjadi cikal bakal embrio (bakal janin). Pertama, kembar yang berasal dari 1 sel telur, disebut monozigot. Kedua, kembar yang berasal dari 2 atau lebih sel telur, disebut dizigot. Dari seluruh jumlah orang kembar di dunia, 8% adalah kembar monozigot.
Monozigot. Proses terjadi kehamilan kembar: Satu sel telur yang telah dibuahi oleh satu sel sperma (zigot), membelah diri menjadi dua belahan. Setelah menempel di dinding rahim, kedua belahan berkembang sendiri-sendiri menjadi janin yang sempurna.
Kembar jenis ini disebut juga sebagai kembar identik atau kembar satu telur. Kemungkinan terjadi kembar identik adalah 1 dari 150 kelahiran. Kembar identik terjadi karena faktor alam, dan bukan faktor keturunan Sekitar 75% kehamilan kembar identik, hanya mempunyai satu ari-ari atau plasenta dengan satu selaput ketuban (amnion). Atau, satu ari-ari dengan dua selaput ketuban.
Ciri khasnya:
Kembar jenis ini disebut juga sebagai kembar identik atau kembar satu telur. Kemungkinan terjadi kembar identik adalah 1 dari 150 kelahiran. Kembar identik terjadi karena faktor alam, dan bukan faktor keturunan Sekitar 75% kehamilan kembar identik, hanya mempunyai satu ari-ari atau plasenta dengan satu selaput ketuban (amnion). Atau, satu ari-ari dengan dua selaput ketuban.
Ciri khasnya:
- Selalu berjenis kelamin sama, yakni perempuan dan perempuan, atau laki-laki dan laki-laki.
- Mereka biasanya memiliki wajah dan penampilan sama, bahkan seringkali memiliki kepribadian yang sangat mirip satu sama lain.
- Anak kembar identik tercatat berumur lebih panjang dibanding anak kembar fraternal. Kembar identik bisa berumur hingga lebih dari 100 tahun
Dizigot. Proses terjadinya: Satu atau lebih sel telur dibuahi oleh dua sel sperma yang berbeda. Lalu, masing-masing hasil pembuahan (zigot) berkembang menjadi janin yang sempurna. Kembar jenis ini disebut kembar fraternal atau kembar dua telur. Kemungkinan terjadi kembar fraternal adalah 1 dari 60 kelahiran. Kembar fraternal merupakan sifat yang genetik yang diturunkan
Ciri khasnya:
Ciri khasnya:
- Jenis kelamin mereka bisa sama dan bisa juga berbeda, yakni laki-laki dan perempuan.
- Wajah dan penampilan mereka biasanya tidak terlalu mirip, dan seringkali terlihat seperti kakak-adik.
- Anak kembar fraternal, walau pun berumur panjang hingga 80-90 tahun, tapi tidak sepanjang umur anak kembar identik.
Credit :
Or you can watch this video below :
(Credit : http://www.youtube.com/watch?v=WQNtXCmf-T8)
Monday, August 26, 2013
Uterus Transplant
Back in our IPA class, Vitto asked an interesting question,"Apakah transplantasi rahim pernah dilakukan?". Check out the information he found for us :
Credit :
http://www.motherandbaby.co.id/article/2013/7/5/598/Hamil-Berkat-Transplantasi-Rahim
"Derya terlahir tanpa rahim, ia mendapatkan donor rahim dari
seorang wanita yang meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil. Ia pun menjadi
wanita pertama di dunia yang berhasil menjalani transplantasi atau cangkok
rahim pada 2011 lalu. Derya Sert, 22, kini dikabarkan tengah mengandung 6 minggu.
Tim dokter dari rumah sakit Universitas Akdeniz, Turki, seperti dilansir dari
www.healthnews.com, menyatakan kondisi janin dan ibu saat ini dalam keadaan
baik.
Dengan rahim barunya, wanita asal Turki ini memulai
terapi IVF (In Vitro Fertilization) atau bayi tabung. Menurut tim dokter yang
menangani kehamilan Derya, jika ia berhasil melahirkan bayinya dengan selamat,
maka transplantasi rahim akan menjadi harapan baru bagi ribuan wanita. Mereka
memiliki kesempatan untuk mengandung dan melahirkan, meski terlahir tanpa rahim
atau memiliki masalah kesehatan pada rahimnya."Credit :
http://www.motherandbaby.co.id/article/2013/7/5/598/Hamil-Berkat-Transplantasi-Rahim
Caesar Surgery
Still in IPA class, when discussing the topic of 'Perkembangbiakan Manusia', the students asked about,"Apa itu operasi Caesar? Mengapa ada ibu yang melahirkan dengan operasi Caesar?".
Rachel did some research and shared this :
Credit :
http://bidanku.com/index.php?/persalinan-dengan-operasi-caesar
Rachel did some research and shared this :
"Tindakan
operasi caesar ini hanya dilakukan jika terjadi kemacetan pada persalinan
normal atau jika ada masalah pada proses persalinan yang dapat mengancam nyawa
ibu dan janin. Keadaan yang memerlukan operasi caesar, misalnya gawat janin,
jalan lahir tertutup plasenta (plasenta previa totalis), persalinan macet, ibu
mengalami hipertensi (preeklamsia), bayi dalam posisi sungsang atau melintang,
serta terjadi pendarahan sebelum proses persalinan.
Pada beberapa keadaan, tindakan operasi caesar
ini bisa direncanakan atau diputuskan jauh-jauh hari sebelumnya. Operasi ini
disebut operasi caesar elektif. Kondisi ini dilakukan apabila dokter menemukan
ada masalah kesehatan pada ibu atau ibu menderita suatu penyakit, sehingga
tidak memungkinkan untuk melahirkan secara normal. Misalnya ibu menderita
diabetes, HIV/AIDS, atau penyakit jantung, caesar bisa dilakukan secara elektif
atau darurat (emergency). Elektif maksudnya operasi dilakukan dengan
perencanaan yang matang jauh hari sebelum waktu persalinan. Sedangkan emergency
berarti caesar dilakukan ketika proses persalinan sedang berlangsung, namun
karena suatu keadaan kegawatan maka operasi caesar harus segera dilakukan."Credit :
http://bidanku.com/index.php?/persalinan-dengan-operasi-caesar
Conjoined Twins in Indonesia
'When discussing about twins in IPA class, Mirza suddenly came up with a question,"Who were the first conjoined twins born in Indonesia? Were there any successful separation surgery of conjoined twins in Indonesia?". He did some research on this, and this is what he'd like to share with us :
Secara terpisah, Padmosantjojo menjelaskan, berdasar data yang dimilikinya, baru Ana-Ani satu-satunya kembar dempet kepala yang sukses dipisahkan, hidup sampai dewasa dan kuliah. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga dunia.
Sekitar enam tahun lalu, Padmosantjojo mendapat kabar bahwa ada kembar dempet kepala yang juga sukses dipisahkan di Zimbabwe. Tim dokter di sana, ternyata, menggunakan teknik seperti saat Padmosantjojo memisahkan Ana-Ani. Caranya adalah membelah pembuluh darah (sinus sagitalis) di daerah otak si bayi kembar.
”Saya dengar karena membelahnya ragu-ragu, keduanya selamat. Tapi, ada cacat mental,” katanya.
Ketua Umum Yayasan Nakula-Sadewa -sebuah perhimpunan bagi orang-orang kembar di Indonesia- Seto Mulyadi mengatakan, di dunia ini memang baru Ana-Ani kembar dempet kepala yang sukses dipisahkan dan tumbuh sehat hingga dewasa.
Credit :
http://udinmduro.wordpress.com/2009/08/04/ana-ani-kembar-siam-dempet-kepala-pertama-di-indonesia/
Pristian Yuliana dan Pristian Yuliani, dua saudara kembar yang
ketika lahir dalam kondisi dempet kepala (craniopagus).
Anak pasangan Tularji-Hartini itu lahir di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, pada
1987.
Kondisi Ana dan
Ani (panggilan akrab untuk Yuliana dan Yuliani) saat itu tentu menyedihkan
kedua orang tuanya. Setelah bertanya ke sana kemari, mereka dirujuk ke Jakarta.
Akhirnya, pada 21 Oktober 1987, dilakukan operasi pemisahan oleh tim dokter di
RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) , Jakarta Pusat. Saat itu, operasi dipimpin Prof
dr RM Padmosantjojo yang melibatkan 96 dokter, memakan waktu 13 jam, dan
menelan biaya sedikitnya Rp 42 juta. Kasus Ana-Ani tersebut dicatat sejarah
kedokteran di Indonesia sebagai kembar siam pertama yang sukses menjalani
operasi pemisahan. Sebut saja kembar siam craniopagus
asal Iran, Ladan dan Laleh Bijani, yang meninggal dunia karena kegagalan
operasi pemisahan mereka di RS Raffles, Singapura, pada 8 Juli 2003. Padahal,
saat operasi dilakukan, mereka sudah berusia 29 tahun.Secara terpisah, Padmosantjojo menjelaskan, berdasar data yang dimilikinya, baru Ana-Ani satu-satunya kembar dempet kepala yang sukses dipisahkan, hidup sampai dewasa dan kuliah. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga dunia.
Sekitar enam tahun lalu, Padmosantjojo mendapat kabar bahwa ada kembar dempet kepala yang juga sukses dipisahkan di Zimbabwe. Tim dokter di sana, ternyata, menggunakan teknik seperti saat Padmosantjojo memisahkan Ana-Ani. Caranya adalah membelah pembuluh darah (sinus sagitalis) di daerah otak si bayi kembar.
”Saya dengar karena membelahnya ragu-ragu, keduanya selamat. Tapi, ada cacat mental,” katanya.
Ketua Umum Yayasan Nakula-Sadewa -sebuah perhimpunan bagi orang-orang kembar di Indonesia- Seto Mulyadi mengatakan, di dunia ini memang baru Ana-Ani kembar dempet kepala yang sukses dipisahkan dan tumbuh sehat hingga dewasa.
Credit :
http://udinmduro.wordpress.com/2009/08/04/ana-ani-kembar-siam-dempet-kepala-pertama-di-indonesia/
Subscribe to:
Posts (Atom)